[Celoteh] Bekerja di Perusahaan Besar atau Perusahaan Kecil?
Rata-rata orang di Indonesia itu lebih senang bekerja di perusahaan besar atau di perusahaan dengan nama/brand yang sudah terkenal. “Eh, lu kerja dimana sekarang“, “oh, gw kerja di perusahaan xxxx (perusahaan besar ceritanya)“, “wiih, perusahaan besar tuh, keren lu dah“. Yap.. terlihat keren. Tapi, keren dimananya duluu~ 🙂
Bisa lho, kita kerja diperusahaan kecil, tapi perusahaan itu jalanin project gede-gedean, bahkan gaji karwayan di persuahaan kecil itu bisa lebih tinggi dibanding karyawan yang di perusahaan besar dan jabatannya juga WAH..
Sekarang, pilihan ada ditangan kamu, yaitu mau:
- Bekerja di perusahaan besar. Ya otomatis karyawannya banyak karena perusahaan itu skala besar, tapi namanya perusahaan besar ada minusnya dong, yaitu mungkin gajinya kurang dari apa yang ingin kamu mau, atau pekerjaannya berbeda dari apa yang kamu mau demi mendapatkan pekerjaan. Kalau gitu kan hobi atau ilmu kamu bisa dibilang sia-sia, ilmu kamu bisa dibilang sudah mapan, pendidikan tinggi, tapi kamu bekerja di perusahaan yang bisa dibilang kurang dari apa yang kamu inginkan. Huuuh, bete deehh~ Tapi enaknya, kerja kamu tuh ringan karena karyawannya banyak, 1 orang hanya bekerja untuk 1 pekerjaan yang sudah ditentukan di SPK kerja. Dan karena karyawannya banyak, jadi bisa ada yang backup di divisi tersebut. Tapi kalau kamu~ (lanjut ke nomor 2)
- Bekerja di perusahaan kecil. Namanya juga perusahaan kecil, ya pastinya kita sebagai karyawan harus extra untuk memajukan perusahaan tersebut. Dan namanya perusahaan masih skala kecil, mungkin kamu dituntut kerja lebih dari apa yang kamu bayangkan, yaitu misal kamu bekerja di keuangan untuk arsip pajak, tapi kamu juga disuruh menghitung/membuat laporan keuangan perusahaan termasuk audit juga. Nah kan kamu jadi extra kerja keras. Atau hobi kamu di IT bagian jaringan, tapi perusahaan kamu juga menuntut kamu untuk program juga atau desain grafis. Tapi yang namanya “kerja serabutan” kaya gitu, pasti perusahaan juga akan kasih kamu hal lebih, yaitu mungkin gaji kamu diatas karyawan yang bekerja di perusahaan besar. Atau fasilitas perusahaannya nyaman dan enak.
Yaudah, gitu aja celotehannya. Jadi itu sih terserah kamu, mana yang lebih nyaman dengan pribadi kamu. Bekerja dengan hobi atau hanya sekedar bekerja aja 🙂
Kalau saya pribadi sih pilih bekerja dengan hobi meskipun itu kerja serabutan, karena kerja serabutan itu ada ilmu di dalamnya, kita dituntut bisa oleh direktur atau atasan kita, kalau misalnya kamu gak bisa, kamu jadi ada waktu buat belajar di internet. Kalau misalnya hanya bekerja aja dengan skill kamu yang sekarang dan itu dipakai terus menerus, ilmu kamu kan jadi gak bertambah. Dan ingat, mendapat ilmu itu bukan cuma di dunia pendidikan, tapi di tempat lain juga ada, termasuk di sebuah perusahaan. 🙂