okaaayy~ kali ini, gw akan nyelotehin tentang pandangan gw, terhadap website-website baru, entah itu kontennya tentang Jejepangan, Koreaan, Teknologi, Gado-gado, Ketoprak, Lontong (campur aduk maksudnya, *njir, jadi laper gw saat nulis artikel ini :v*).
Jadi gini, mulai tahun ke tahun itu, banyak banget website yang tumbuh dan banyak juga website yang runtuh, tapi kebanyakan yg tumbuhnya sih. Yap, perkembangan ini gw rasain mulai tahun 2014-2015, itu di Indonesia banyak banget website-website baru. Tapi disini, gw gak akan bahas konten dari website itu melainkan sistem dari website itu sendiri.
Gw sebagai seorang yg seneng buat website dan ngutak/ngatik server, gw tau kalau sebuah website itu ada minusnya hanya dengan lihat websitenya. Yap, gw liat dari sisi “About Us” atau “Contact Me” itu. Di dalam 2 kolom itu, pasti ada email atau form kontak gitu dan karena ini gw ngomongin website (bukan blog) otomatis punya domain berbayar juga dan email itu pakai custom domain (yes, like me~). Dari situ, rata-rata di website-website baru tersebut sistemnya itu pasti dia gak engeh, karena harus ada settingan advance untuk memakai custom domain itu, contoh emailnya misal [email protected]. Dan mungkin lu pernah dapet email dari sebuah website/perusahan tapi emailnya gak sampai di Inbox? melainkan di Spam? NAAH itu dia salahnya. Seorang Developer Website yang baik, pasti akan mengatasi sistem email yang salah itu, tapi di rata-rata website baru itu hanya punya konsep, tanpa ada sistem yang jelas atau mungkin hanya penamaan sebatas email supaya terlihat keren~ CMIW :3
Kenapa bisa masuk ke Spam emailnya? atau mungkin kamu kirim email ke email custom itu tapi gak pernah sampai? Jawabannya, karena setting email lebih ketat daripada setting website, di email itu harus setting Securitynya, Keynya, Firewallnya, dll yang berhubungan dengan email untuk input & outputnya. Kalau settingan itu gak di atur dengan sebaik mungkin dan hanya mengandalkan dari sisi provider hosting (berbeda dengan server) ya kalian akan dapat masalah kaya gitu. Biasanya di hosting kita udah dapet fitur Webmailnya, dan rata-rata para webdev ini hanya “create account and finish“, iya sih gak salah bisa langsung di pakai, tapi efeknya itu ya kaya yg gw kasih tau diatas.
Jadi mungkin buat lu para webdev yang lihat celotehan gw ini, tolong jangan hanya sekedar bikin website dan masukin konten, tapi hal terpenting dan terkecil dari sebuah sistem itu diperhatiin ya 🙂
Sekian dan selamat belajar~!! 😀
